Kabar Terbaru »
Bagikan kepada teman!

Registrasi Santri Baru - Mukim RQ STAN 2022

Penulis : rumah quran stan on Sabtu, 13 Agustus 2022 | 09.08.00

Sabtu, 13 Agustus 2022

  Bismillaahirrahmaanirrahiim


A. Pengantar Program
  • Pada mulanya, Rumah Quran STAN (RQ STAN) merupakan pesantren tahfidz mahasiswa PKN STAN berbasis rumah (1 rumah = 10-12 santri dengan 1 pembina/musyrif), memiliki pola komitmen santri secara tahunan, dimana pada periode s.d. 2019 lalu, diizinkan Allah untuk mengelola 9 rumah (4 rumah putra, 5 rumah putri + 1 basecamp santri PP). 
  • Qadarullah, Allah uji dunia ini dengan pandemi COVID-19, menyebabkan aktivitas kita memulai pola hidup normal baru, termasuk RQ STAN. Rumah dan area kos-kosan mahasiswa yang semula dijadikan basis RQ, Qadarullah dilepas sewanya satu-demi-satu, hingga kegiatan pun berubah menjadi RQ STAN Online, dengan jumlah santri (dari kalangan mahasiswa dan alumni) per Agustus 2022 = 102 santri.
  • RQ STAN secara konsep tetap menyesuaikan kurikulumnya dengan kalender pendidikan PKN STAN. Termasuk ketika kampus mewujudkan kembali kelas tatap muka, maka RQ STAN membuka kembali dengan tajuk: RQ Mukim (dengan santri tinggal di rumah/asrama RQ). 
  • Registrasi ini tidak termasuk santri RQ Virtual (bagi mahasiswa dan alumni), yang direncanakan akan tetap dibuka di lain kesempatan (in syaa Allah September 2022)


B. Gambaran Program
  • Menimbang hal-hal tersebut di atas, Bismillah RQ STAN membuka kembali REGISTRASI dengan 2 program berikut:
    1. Program Santri Mukim Reguler (infaq per tahun: Rp 2.500.000 s.d. 4.500.000,-),
    2. Program Santri Mukim Beasiswa Sosial (GRATIS bagi mahasiswa kurang mampu, baik untuk infaq RQ STAN maupun ditambah dengan bantuan sosial setiap bulan, dengan status/perlakuan disamarkan dan disamakan dengan santri mukim)
  • Kedua program tersebut diperuntukkan bagi:
    1. Mahasiswa D3 PKN STAN (bukan mahasiswa baru),
    2. Mahasiswa D3 Khusus/Alih Program,
    3. Mahasiswa D4 Akuntansi/Alih Program, 
    4. Mahasiswa lain selain PKN STAN yang jarak kampusnya terjangkau dari lokasi asrama.
    1. RQ MBM sekaligus pengurus masjid/putra (infaq per tahun: Rp 2.500.000,-)
    2. RQ Granada putri (infaq per tahun: Rp 4.500.000)
    3. RQ HM Naimin putri (infaq per tahun: Rp 4.500.000)
  • INPUT RQ STAN adalah insan yang dapat membaca Quran baik terbata-bata maupun lancar 
  • OUTPUT RQ STAN adalah bukan sekedar bisa membaca Quran dengan lancar, melainkan dapat menjadi penghafal Quran dengan target 1 tahun = 12 kali khatam membaca dan mampu menghafal 1-5 juz 


C. Bentuk Kegiatan

1. Kegiatan RQ STAN mukim meliputi:
  • pertemuan dengan musyrif/ah (pembimbing Quran) dengan intensitas 3-5 kali setiap pekan;
  • membaca Quran secara mandiri dengan target 1-2 juz per hari (secara bertahap),
  • 3-5 bulan pertama = memperbaiki bacaan (tahsin) dengan bimbingan musyrif/ah,
  • selanjutnya s.d. 1 tahun = menghafal Quran dengan bimbingan musyrif
  • kajian Quran, baik offline/online
  • aktivitas harian dalam monitor musyrif/ah sehingga dapat terbentuk lingkungan interaksi bersama Quran,
2. Santri akan dibekali buku Utsmani 3 jilid, buku mutabaah (buku evaluasi), dan mushaf Quran khusus untuk tilawah dan menghafal (mushaf akan diadakan melalui skema donasi wakaf Quran), semua paket pembelajaran sudah tercakup dalam program.

3. Santri akan mendapatkan sertifikat di akhir tahun dengan report capaian pembelajaran yang telah dilalui.


D. Lini Masa Registrasi dan Mulai Belajar

Khusus Program Mukim:
  1. Masa Pengisian form e-reg: 13 - 19 Agustus 2022,
  2. Masa Interview via Zoom: 20 - 26 Agustus 2022,
  3. Pengumuman Santri Mukim: 26 Agustus 2022,
  4. Kuliah Perdana direncanakan dilaksanakan di Masjid Baitul Maal (offline),
  5. Mulai Belajar: direncanakan 1 pekan sebelum atau bersamaan dengan mulai kuliah PKN STAN,


E. Alur Registrasi

  1. Calon santri mengisi e-registration pada klik tautan ini
  2. Setelah mengisi e-form, calon santri akan dihubungi manajemen RQ STAN untuk konfirmasi bila diperlukan, untuk memberikan informasi tahap lanjutan yaitu interview, sembari disesuaikan dengan kuota.
  3. Pendaftaran dapat ditutup sewaktu-waktu bila kuota telah terpenuhi/terdapat kebijakan lain dari manajemen.

Terima kasih - Semoga Allah jadikan kita semua: ahlul Quran/keluarga Quran dan keluarga Allah di dunia dan akhirat, serta dipertemukan kembali di syurga-Nya kelak. Aamiin.

🔥 Allahummarhmanaa bil Qur'aan
🔥 Allahummaj'alnaa wa ahlinaa min ahlil Qur'aan

📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_

komentar | | Baca...

Profil Asrama - Rumah Quran STAN Mukim 2022

Salah satu aktivitas di RQ STAN beberapa tahun sebelumnya

Atas berkah rahmat Allah, kita diberikan kenikmatan melewati masa-masa pandemi. Walaupun ada di antara kita yang kehilangan sanak keluarga dan sanak saudara 😢, kehilangan momen bersama guru-murid di dunia pendidikan tatap muka, namun itu semua hanya sementara.

Momen yang hilang, In sya Allah akan bisa kita jumpai lagi setelah pandemi. Anggota keluarga kita yang hilang dalam musibah pandemi, semoga Allah perjumpakan kita dengannya di surga-Nya nanti.

Begitu pula dengan RQ STAN. Setelah 5 semester berjalan secara online (dari April 2020 - sekarang), dengan mempertahankan dari 8 menjadi 7 halaqah dan tetap berjalan dengan fluktuasi naik-turunnya jumlah santri (dengan kisaran yang konstan: sekitar total 100 santri online), pada akhirnya kita harus membuka mata. Bahwa offline adalah kehidupan nyata kita, juga totalitas perjuangan kita bersama Quran dengan mengoptimalkan adab bagi pembimbing/musyrif kita  -Semoga Allah memberkahi kita-

Dalam rangka persiapan RQ STAN MUKIM 2022 inilah, kami manajemen RQ STAN (yang masih dari kalangan alumni STAN tahun 2009 s.d. yang paling baru), pada akhirnya merilis PROFIL ASRAMA sebagai panduan tinggal, lengkap dengan tautan google map nya.

Rilis terakhir profil asrama adalah tahun pada tautan ini. (edisi 2019).


Berikut rilis terbaru per Agustus 2022:

=============================

1️⃣ RQ MBM, berlokasi di Rumah Tangga Masjid Baitul Maal, Kampus STAN, Jalan Ceger Raya, Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten.

  • Prioritas: ASRAMA PUTRA (kerjasama dengan DKM Baitul Maal, Kampus PKN STAN)
  • lokasi google map: klik disini (di bagian belakang masjid ini, lewat jalur sebelah kanan)
  • Kapasitas: 10 santri mukim
  • Nama musyrif: Ustadz Bayu Alfath (musyrif PP)
  • Kuota Santri yang dibuka: 10 santri mukim
  • Lokasi Tahsin/Tahfidz: Masjid Baitul Maal
  • Jumlah kamar: 2 besar-besar dengan ranjang susun masing-masing 3 buah
  • Jumlah kamar mandi: 4 (termasuk masjid)
  • Status: siap digunakan
  • Jarak ke kampus PKN STAN: 850 meter/10 menit jalan kaki (lihat direction gmap)
  • Info lain: lokasi tepat di belakang masjid, lewat lorong/gang jalur sebelah kanan masjid (arah utara masjid) mentok, masuk pagar.

2️⃣ RQ GRANADA (Griya *Quran* Ilhami Dua) berlokasi di rumah lantai 2, Cluster Griya Ilhami 2, Jalan Garuda No. 20, Komplek Pajak, Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten. 

  • Prioritas: ASRAMA PUTRI (kerjasama dengan alumni STAN)
  • lokasi google map: klik disini
  • Kapasitas: 12 santri mukim
  • Nama musyrifah: Ustadzah Umayah (musyrifah PP),
  • Kuota Santri yang dibuka: 9-12 santri mukim
  • Lokasi Tahsin/Tahfidz: ruang keluarga lantai 2 RQ Granada (bisa juga di lantai 1)
  • Jumlah kamar: 3 (untuk @3-4 santri) dan 1 (untuk musyrifah)
  • Jumlah kamar mandi: 2
  • Status: siap digunakan
  • Jarak ke kampus PKN STAN: 2,1 km/25 menit jalan kaki (lihat direction gmap)
  • Info Lain: Merupakan sekretariat utama Rumah Quran STAN. Tersedia moda transportasi 1 sepeda motor untuk operasional, 

3️⃣ RQ HM NAIMIN berlokasi di Jalan Gang H.Muin RT 03/04 no 9 (gang depan Harmony Swalayan), Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten.

  • Prioritas: ASRAMA PUTRI (bangunan wakaf RQ STAN)
  • lokasi google map: klik disini
  • Kapasitas: 5 santri mukim
  • Nama musyrifah: (dalam konfirmasi)
  • Kuota Santri yang dibuka: 4-5 santri mukim
  • Lokasi Tahsin/Tahfidz: ruang keluarga RQ HM NAIMIN
  • Jumlah kamar: 3
  • Jumlah kamar mandi: 2
  • Status: siap digunakan
  • Jarak ke kampus PKN STAN: 1,2 km/14 menit (lihat direction gmap)
  • Info lain: Tersedia moda transportasi 1 sepeda motor untuk operasional, namun saat ini masih perlu diperbaiki.

🔄 CADANGAN = RQ RS AL-KHONSA, berlokasi di Perum RS IV Bintaro, Blok A No. 9, RT 06 RW 02, Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten.

  • Asrama putri (kerjasama dengan alumni STAN-senior)
  • lokasi google map: klik disini 
  • gambar via google map: klik disini (rumah 2 lantai warna krem di kanan jalan)
  • Kapasitas: 6-9 santri mukim
  • Nama musyrif: (dalam konfirmasi)
  • Kuota Santri yang dibuka: 0 (lihat alasan pada status)
  • Lokasi Tahsin/Tahfidz: ruang keluarga RQ RS Al-Khonsa atau area akhwat Masjid Baitul Maal 
  • Jumlah kamar: 3 untuk santri dan 1 untuk musyrifah
  • Jumlah kamar mandi: 2
  • Status: perlu diperbaiki saluran pembuangannya + perlu ditambah ranjang susun dan kasur
  • Jarak ke kampus PKN STAN: 1 km/13 menit jalan kaki (lihat direction gmap)
  • Info Lain: Info RQ ini akan diupdate apabila perbaikan RQ sudah dilaksanakan dan selesai


Catatan:

1. Huruf tebal menunjukkan informasi yang tentatif dan dapat diupdate sewaktu-waktu.

2. Untuk jarak ke kampus PKN STAN: dikutip dari google map -bila jalan kaki dari TKP ke gd. P (depan air mancur Kampus PKN STAN)


Dari informasi di atas, diperkirakan kuota santri UPDATE UNTUK REGISTRASI RQ MUKIM 2022:

PUTRA: 10 santri mukim

PUTRI: 17 santri mukim


🔥 Semoga menjadi amal jariyah bagi pemilik rumah dan para donatur RQ STAN, 

🔥 Allahummarhmanaa bil Qur'aan

🔥 Allahummaj'alnaa wa ahlinaa min ahlil Qur'aan


📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_
komentar | | Baca...

Bersih-bersih RQ, Berbagi Berkah, Bertahap tuk Kebermanfaatan Melimpah

Penulis : rumah quran stan on Kamis, 11 Agustus 2022 | 22.22.00

Kamis, 11 Agustus 2022

RQ Tahfidz lain setelah mendapat pengalihan barang-barang dari RQ STAN

Sudah sejak 2020, asrama RQ dihuni sepi. Sejak itu pula, banyak perkakas dan barang-barang RQ menganggur, semuanya dari hibah maupun donasi yang terkumpul. Sebagian juga ada dari wakaf para dermawan.

Alhamdulillah dari sekian banyak barang-barang tersebut, tahap demi tahap telah dihibahkan dan disedekahkan kepada lembaga tahfidz lain, hingga orang-orang yang membutuhkan. Pertama dulu diawali dari bedah (penutupan) RQ CEGER sehingga ranjang-ranjang susun dan lemari-lemarinya dapat bermanfaat bagi INSAN CENDEKIA MADANI, Jonggol Bogor (diasuh oleh Ustadz Sunali). 

Berikut barang-barang lain yang telah dipindahtangankan:

1. RQ GRANADA => 

  • Dua sepeda disedekahkan ke Rumah Tahfidz Khadijah Pondok Jati, 
  • Satu sepeda dan satu motor operasional (pajak mati) dijual dan dimasukkan kas RQ STAN,
  • 3 sepeda diloakkan (dijual murah) dan dimasukkan kas RQ STAN,
  • Barang-barang milik alumni yang tertinggal dimintakan konfirmasi, kemudian didonasikan kepada tukang loak (free).
2. RQ AL KHONSA =>
  • Ranjang susun 5 buah = diambil Rumah Tahfidz Baitul Qur'an Hafshah binti Umar
  • Kasur 7 buah = diambil Rumah Tahfidz Baitul Qur'an Hafshah binti Umar
  • Lemari 4 buah = diambil Rumah Tahfidz Baitul Qur'an Hafshah binti Umar
  • Sepeda 1 buah = diambil Rumah Tahfidz Baitul Qur'an Hafshah binti Umar
  • Beberapa barang dibuang (niat sedekah bagi yang mengambil).

 3. RQ NAIMIN

  • Barang-barang masih proses dipilah, utk persiapan RQ mukim terbaru 😊
 4. RQ MBM

  • Barang-barang masih proses dipilah, utk persiapan RQ mukim terbaru 😊
Lalu, bagaimana dengan RQ STAN mukim yang nanti akan dimulai?
In syaa Allah, kami akan memanfaatkan ranjang susun dan perlengkapan yang masih ada, serta membuka donasi sebutuhnya di kanal donasi RQ STAN.

Semoga Allah mudahkan.
Barakallahufiikum.

✒️ Manajemen RQ STAN

📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_

komentar | | Baca...

Muhasabah SBQ - Menjadi Umat Saabiqun Bil Khairaat (Catatan Kajian Ramadhan 1443 H)

Penulis : rumah quran stan on Jumat, 03 Juni 2022 | 09.37.00

Jumat, 03 Juni 2022

 🏆  Menjadi Umat Saabiqun Bil Khairaat 🏆

👤 pemateri: Ustadz Muhammad Hasan - 16/04/2022 bakda tarawih dan witir


📖 "Kemudian Kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan diantara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah. Yang demikian itu adalah karunia yang amat besar (QS Faathir 32)"

✅ Tafsir yg umum:

dzolimul linafsih = keburukannya lebih byk drpd kebaikannya, muqtashid = pertengahan (keburukan = kebaikan), saabiqun bil khairat = kebaikan lebih byk/berlomba-lomba dalam kebaikan.

✅ Sabiqun bil khairat = slalu melakukan kebaikan, meninggalkan keburukan, bahkan menjauhi yg makruh, slalu berusaha melaksanakan yg sunnah.

✅ Tafsir lain, ini terkait tilawah (Ustadz Riyadhus Sholihin):

- dzolimul linafsih = tilawah kurang dr 1 juz per hari

- muqtashid = tilawah nya 1 juz

- sabiqun bil khairat = tilawah > 1 juz

✅ SBQ (Semalam bersama Quran) = melatih qt smua utk berinteraksi lebih lama dgn Al Quran.

✅ Harapannya = qt terbiasa utk berlama-lama dgn Al Quran.

✅ Klo sdh membiasakan semalam mencapai target tinggi, kalau sudah hari2 biasa, akan lebih mudah. Ibarat 🏁 Seorg berniat lari berniat 300 meter, maka 100 meter belum capek. Tapi kalau tidak ada niat lari, 100 meter aja udah capek.

✅ Qt berharap menjadi sabiqun bil khairat = slalu bersegera kpd kebaikan. 

✅ Tilawah Al Quran, pahalanya besar. Hadits dlm Minhajul Muslim, Al Jazairi, disebutkan tilawah dapat membersihkan keraknya hati. Hati itu berkarat sebagaimana besi berkarat. Wahai Rasul, gimana cara menghilangkan keraknya hati? Kata Rasulullah Saw = memperbanyak membaca Quran dan memperbanyak mengingat mati.

✅ Hati berkerak, lama2 akan sakit, akan penuh penyakit. maka, Hati akan tdk sehat, artinya: hati akan sulit memerintahkan anggota badan utk taat kepada Allah. Bawaan nya malas, krn ada keraknya hati.

✅ Org yg hatinya sakit, Allah akan cabut kenikmatan kita dlm ibadah kpd Allah T_T

✅ Org yg hatinya bersih, ia takkan pernah bosan dgn Al Quran.

✅ Ibnu Atahaillah dlm al hikam (qt berharap smua amal ibadah diterima Allah), salah satu tanda diterimanya amal, org yg melakukan ibadah merasakan balasannya di dunia.

✅ Apa balasan yg bs dirasakan? 

Menurut ibnu athailah = cirinya, org yg melakukan ibadah merasakan kenikmatan dlm ibadah tsb. Nyaman, senang, kelezatan kpd Allah..

✅ Kenikmatan beribadah hanya bs didapatkan ketika hati terbebas dr kerak2nya hati. Hilangkan ia dgn tilawah Quran.

✅ Tilawah = lembutkan hati, hilangkan kerak hati.

✅ mudhghah= segumpal daging yg jika ia baik, maka seluruh badan akan baik. Itulah hati.

✅ Smoga qt mendapatkan kenikmatan. utk menjadi sabiqun bil khairat = org yg bnyak mengamalkan isi kandungan al Quran.


🔰🔰🔰

Tilawah itu ibadah yg berat. org yg tilawah quran = paling diganggu oleh syetan. krn berat, maka sudah sepantasnya, agar tilawahnya maksimal:

1️⃣ bertaubat (agar membuka hati, terbebas dr dosa, agar salim, meningkatkan endurance/daya tahan tilawah)

2️⃣ berdoa (senjata kaum beriman)

✅ Org yg membaca quran = dirindukan surga. tentu saja syetan berusaha keras memalingkan. dgn bertaubat ini, ini menjadi kunci kesuksesan. 

Semoga dgn tilawah yg bisa qt maksimalkan malam ini, qt menjadi semakin menemukan kelezatan bersama Quran. 😋 qt terbebas dari kerak-kerak/penyakit hati yg kadang bikin bawaannya malas, smoga juga qt menjadi makin semangat menjalankan ibadah baik di dalam Ramadhan, maupun di luar Ramadhan.


Alhamdulillah - Allahummarhamnaa bil Qur'aan

Barakallahufiikum

✒️ Manajemen RQ STAN

(ditulis saat dan setelah kajian dan disebarkan ke grup WA santri dan alumni RQ STAN)


📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_
komentar | | Baca...

SBQ Tiap Pekan Selama Ramadhan 1433 H


Ramadhan dihadapi santri RQ dengan ... ?

  • hm...  kalau jauh sebelum pandemi dulu, latihan-latihan murajaah, karena ada wisuda santri di RQ Depok. Duh jadi kangen, soalnya sekarang wisuda RQ Depok sangat selektif, terpusat, dan akumulatif minimal 5-10 juz :D
  • nah... kalau pas sebelum pandemi lalu, setelah agenda wisuda feat. RQ Depok belum dapat diikuti santri RQ, Ramadhan hampir tak ada yang istimewa untuk kegiatan, paling hanya 1-2 kali kajian, selebihnya monitoring untuk memperbanyak tilawah Quran :) Mungkin kita bertanya kenapa tak ada istimewa? Eits... karena santri RQ memang aktivis dakwah yang aktif meramaikan Ramadhan  kampus dengan berbagai kajian dan agenda sarat makna bagi mahasiswa-mahasiswi lainnya. Itulah kenapa RQ berjalan paling tidak agenda rutinnya saja (halaqah pekanan, target tilawah, dan setoran hafalan) :D
  • adapun bulan mulia yang kemarin banget ini, Ramadhan 1433 H, RQ STAN mengadakan SBQ (selain agenda rutin tentunya). Apa itu SBQ?
SBQ bukan produk baru. Ia adalah kependekan dari "Sehari Bersama Quran" yang sudah biasa dijalankan sekali di bulan Ramadhan, eits... tapi jangan kemudian disalahartikan menjadi: "hanya sehari itu saja kita bersama Quran, selebihnya tidak dihiraukan". Na'udzubillah ya... 

Adapun yang RQ selenggarakan diubah formatnya menjadi "SEMALAM BERSAMA QURAN"

Mempertimbangkan RQ STAN yang kini kalangan santrinya kian meluas (selain mahasiswa, juga alumni yang sudah bekerja), bahkan saat ini banyak yang masih level TAHSIN, maka format SEMALAM BERSAMA QURAN dibuat rutin pekanan mengikuti kemampuan rata-rata santri, yakni tiap malam ahad, dengan format utama asyncronous (pokoknya malam, dari bakda magrib s.d. qobla Subuh, jam nya terserah santri), dengan ketentuan:
  1. Target tilawah berjenjang, dari pekan 1 s.d. 4 mulai 2 juz s.d. berjuz-juz per malam tersebut, 
  2. Istirahat diarahkan sekitar 4 jam,
  3. Terdapat kajian di SBQ episode ke-2 sebagai pembangkit motivasi,
  4. Pukul 02.00 dihadirkan quiz online sambung ayat via quizizz mode hidden answer,
  5. Saat Sahur s.d. Subuh, santri diminta mengisi After Action Review (AAR) berupa success key dan repair key, bagi yang berhasil maupun gagal, sehingga setelah direkap, hasilnya dishare untuk dievaluasi oleh masing-masing santri di grup RQ STAN. 
Ter-realisasi 4 kali SBQ sebagai berikut:
  1. Sabtu malam Ahad, 9 April 2022 (target 2 juz),
  2. Sabtu malam Ahad, 16 April 2022 (target 2 juz + kajian syncronous),
  3. Sabtu malam Ahad, 23 April 2022 (target 3 juz),
  4. Sabtu malam Ahad, 30 April 2022 (target sebanyak-banyaknya, kalau bisa hingga 2x khatam jelang akhir Ramadhan),
Ter-himpun para pemenang SBQ sebagai berikut:
  1. Juara Quiz 1 (quizizz) = Ervita Damayanti,
  2. Juara Quiz 2 (chat) = Hasna Imtiyaz,
  3. Juara Quiz 2 (quizizz) = Muhammad Arif Alim,
  4. Juara Quiz 3 (quizizz) = Choirunnisa Widiningtyas
  5. Juara SBQ - 3 kali berturut-turut berhasil sesuai target SBQ = Izzudin Al Qossam
Selain itu, kami apresiasi pula keikutsertaan 40-sekian santri, terlebih yang nama-nama mereka ter-rekap mengisi tautan AAR, hm... terutama sekali 10-an santri yang telah berhasil dalam 2 kali perhelatan secara berturut-turut (hanya 1 santri yang 3 kali berturut-turut). Hadiah in syaa Allah dikirimkan dalam waktu dekat.

Barakallahu fiikum.
Allahummarhamnaa bil Qur'aan.
Semoga kita diberi Allah kekuatan untuk membiasakan kebiasaan baik dari Ramadhan hingga awal Dzulqa'dah ini.


📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_
komentar | | Baca...

Mini-Vacation 11-12 September 2021

Penulis : rumah quran stan on Jumat, 17 September 2021 | 15.48.00

Jumat, 17 September 2021


Mini Vacation = Mini-Virtual Camp for Tahfidz Optimization
"Mabit Virtual, Target Menghafal"

Sebuah simplifikasi dari agenda tahunan RQ STAN semasa pandemi, yakni VACATION, dimana santri harus mengalokasikan 4 hari 3 malam untuk secara virtual menghafal 1 juz. VACATION sendiri hasil adaptasi virtualisasi dari kegiatan karantina Quran atau tahfidz camp yang kerap diadakan lembaga tahfidz, misalnya bertempat di rumah/masjid selama beberapa waktu dengan target ziyadah Quran.

Nah, hasil adaptasi di masa virtual sekaligus menyederhanakannya, maka lahirlah MINI-VACATION.

Agenda 11-12 September 2021 ini sepintas mirip mabit virtual, namun ditambahkan target malam atau 1/3 malam untuk menghafal surat yang ditentukan, yakni Al Kahfi 1-10.  Qiyamul Lail nya tentu tidak bisa dibuat jamaah virtual, jadi tetap masing-masing.

Berikut rekap timeline kegiatan yang telah di-youtube-kan untuk memudahkan call-back motivational.

  1. Kajian Bakda Isya dengan tema "Tafsir Al Kahfi ayat 1-10" |
    Ustadz Muhammad Hasan (Musyrif/pembimbing Rumah Quran STAN),
    pkl. 20.00 - 21.30 WIB,
  2. Kajian 1/3 Malam dengan tema "Harta yang Hilang" |
    Ustadz Bayu Alfath (Musyrif/pembimbing Rumah Quran STAN),
    pkl. 03.30 - 04.20 WIB,

Setelah 2 penguatan agenda tersebut, acara dilanjut dengan menghafal mandiri dari sejak Subuh s.d. pkl 09.00 WIB. Selama kegiatan tersebut, diberikan:

  • link Zoom untuk join setoran, 
  • link rekap untuk melihat hasil rekap setoran semua peserta ikhwan-akhwat. Ini menjadi salah satu pelecut semangat dalam setoran Quran virtual seperti ini.
  • Konten/pesan-pesan motivasi dari manajemen dan musyrif selama kegiatan berlangsung di grup WA, baik grup ikhwan RQ maupun akhwat (terpisah).

Adapun agenda terakhir berupa penutupan dilaksanakan secara asyncronous via grup WA ikhwan maupun akhwat dengan konten:

  • Pengisian evaluasi kegiatan
  • Penutupan secara resmi  
Hasil akhir kegiatan berupa telah disetorkannya 89 kali talaqqi hafalan santri (ikhwan maupun akhwat) surat Al Kahfi 1-10 (ada juga yang mengambil 10 ayat terakhir), pada 12 September 2021 dari pkl 6.00 s.d. 9.00 WIB. 

Dari Abu Darda’ radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari Dajjal.” (HR. Muslim no. 809)

Sumber https://rumaysho.com/12247-keutamaan-menghafal-sepuluh-ayat-surat-al-kahfi.html


Barakallaahufiikum


📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_
komentar | | Baca...

Adaptasi RQ STAN 2021 Semester 2

Bismillaahirrahmaanirrahiim


Pandemi sudah 1,5 tahun berjalan. Rumah Quran STAN termasuk lembaga yang terdampak pandemi. Terbukti dengan perubahan signifikan selama 1,5 tahun ini, yaitu:


  1. Talaqqi yang sedianya di masjid, dialihkan via zoom dan whatsapp video call,
  2. Rumah yang disewa, dimanfaatkan, hingga diramaikan oleh santri-santri, hingga kini sudah banyak yang tidak dilanjutkan sewa/pemanfaatannya, di antaranya: 
    • RQ Ceger dan PJMI telah dikembalikan. 
    • RQ Al Khansa dialihfungsikan menjadi rumah tinggal bagi 3 musyrifah dan guru Quran, Alhamdulillah.
    • RQ Naimin (hasil tanah dan bangunan wakaf) masih dalam proses pemeliharaan karena sudah beberapa pekan tidak digunakan.
    • RQ Granada, kosong setelah santri kembali ke kampung masing-masing pada Maret 2021,
  3. Peserta yang semula mayoritas mahasiswa PKN STAN pada 2020, kini (semester 1 dan 2 tahun 2021), beralih ke paling banyak dari kalangan alumni.
  4. Program yang semula dioptimalkan untuk menginap dan menghafal selama 3-5 kali dalam sepekan, di semester 2 ini mayoritas memilih 1-2 kali dalam sepekan (program pekanan)
Maa syaa Allah, tantangan yang cukup besar.
Semoga Allah mudahkan semuanya.

Nah, pola menghafal virtual ternyata membawa potensi kebermanfaatan yang lebih besar, di antaranya:
  1. Borderless Participant: Yang jelas santri bisa dari bagian Indonesia mana saja, bahkan Indonesia Timur sekalipun. Beberapa santri adalah alumni STAN dari Ambon, Aceh, dan sebagainya yang jauh dari lokasi RQ sendiri.
  2. Potensi Ekskul RQ: RQ STAN berpotensi membuka komunitas-komunitas yang menautkan ustadz-ustadz potensial secara virtual. Alhamdulillah per hari ini sudah ada prospek 2 komunitas: komunitas tadabbur (Ustadz Syarif Baraja) dan komunitas Qiraah (Ustadz Mujiadi Raynah) dengan pertemuan virtual setiap pekan. Kami menyebutnya dengan EKSKUL alias ekstrakulikuler RQ. Pola pendaftaran saat ini, diprioritaskan untuk santri RQ dahulu, baru kemudian alumni RQ.
  3. Data Mining RQ: Data hafalan yang disetorkan bakal menjadi mining data Rumah Quran yang dapat mengidentifikasi tingkat keistiqomahan santri, semangat santri, termasuk efektivitas program RQ, karena menampilkan banyak parameter, di antaranya: data surat, ayat, jumlah halaman, murajaah atau ziyadah, dan lain-lain. Selain itu, kumpulan data tersebut juga menjadi leaderboard yg berpotensi menyemangati santri untuk terus menghafal/menjaga hafalannya. 
  4. Berpotensi Memvariasikan Kegiatan Insidental: Agenda insidental dapat dikelola dengan tingkat variasi yang tinggi. Buktinya, pada 11-12 September 2021 lalu, Vacation di-wrap-up, disimplifikasi, dan dihadirkan hanya selama 1 malam, ibarat mabit virtual, yang Alhamdulillah mendapat sambutan baik dari santri. Terekap sekitar 80-an kali talaqqi dari santri pada akhir pekan tersebut.
Pandemi yang masih tersisa harus tetap bisa menyelimuti RQ dengan aktivitas-aktivitas bermanfaat, yang bisa dilakukan, yang memungkinkan diadakan.

Fattaqullaaha mastatho'tum - Bertakwalah kepada Allah semampumu (At-Taghabun 16).

Semoga Allah segera sempurnakan nikmat setelah pandemi,
sehatkan negeri kita, Indonesia dan masyarakatnya,
serta mudahkan kita semua untuk taat kepada-Nya.

Barakallahufiikum.

📖 Rumah Quran STAN 📖
======================
👥 Fb: Rumah Quran STAN
🌐 Web: rumahquranstan.com
📷 IG : stanruqun_
komentar | | Baca...

(Eksklusif Alumni RQ) 5 Juz per Hari Bersama Qur'an di Bulan Ramadhan: PNS Bisa Kok!

Penulis : rumah quran stan on Sabtu, 24 April 2021 | 15.19.00

Sabtu, 24 April 2021


Alhamdulillah Ashsholaatu wassalaamu 'alaa Rasuulillaah...

Bertalu-talu rasa syukur kita haturkan kepada-Nya, atas nikmat kesempatan Ramadhan tahun ini. Bayangkan saja, banyak orang yang berdoa untuk masuk Ramadhan, namun qadarullah jiwa mereka kadung dipanggil Allah. Harap-harap cemas di ujung penantian Sya'ban akhirnya jelas juga. Kita memasuki Ramadhan ini.

Semoga kita bersama orang-orang yang kita cintai, sehat slalu seterusnya, sedangkan bagi mereka yang masih sakit dan terbaring, semoga Allah segerakan kesembuhan , agar dapat menikmati Ramadhan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Nah, artikel Ramadhan tahun ini cukup spesial. Kita akan menggali secara eksklusif salah seorang alumni santri Rumah Quran (RQ) STAN dan interaksinya bersama Quran, terkhusus di bulan Ramadhan ini. Hm... Langsung saja yaa...

=========

H: Host,
A: Alumni RQ STAN

H: Wah, boleh diceritakan dulu gak nih, siapa namanya, dari RQ mana, lalu tahun kapan sih, ikut RQ-nya? Secara, RQ kan sudah ada sejak akhir 2011 ya.

A: Saya mohon maaf tidak bisa menyebut nama mas, buat jaga niat, hehe. Kalau dari RQ mana, dulu itu namanya RQ cabang gang Blue Bird, depan PL (kost Puri Lestari-red), yang rumahnya warna kuning, 2 lantai, kalau hujan, ada air terjunnya. Rumahnya unik pokoknya. Hm... kalau tahun di RQ-nya sekitar 2013 sempat tinggal di sana. Dulu musyrifnya Ustadz Muhammad Hasan waktu belum menikah.

H: Maa syaa Allah, sudah lama juga ya, 2013. Berarti sekarang sudah berkeluarga ya? Tinggal di mana dan kerja dimana sekarang mas?

A: Sudah berkeluarga Alhamdulillah, tapi (geleng-geleng kepala), saya tidak mau jawab tinggal dimana dan kerja dimananya, takut identitas saya ketahuan. Intinya, saya kerja sebagai PNS dan Alhamdulillah dikasih kesempatan untuk WFH (work from home) yang cukup banyak, hm... rata-rata WFO (kerja di kantor), 2-3 kali sebulan. Jadi, lumayan lah, bisa cukup memaksimalkan Ramadhannya.

H: Alhamdulillah ya, banyak waktu bersama keluarga di rumah, walaupun sambi kerja. Nah, kita langsung ke pokok pertanyaan saja mas. Gimana interaksi bersama Quran di bulan Ramadhan tahun ini mas? Hm... Mulai dari tilawah dulu deh, nanti boleh diceritain juga gimana murajaah sama nambah hafalannya.

A: Tilawah... hehe. (agak malu-malu), bismillah semoga bukan riya', tilawah saya 4 juz per hari untuk hari kerja dan 6 juz per hari untuk hari libur atau tanggal merah.

Suasana RQ gang Blue Bird di tahun 2013-an


H: Wah, maa syaa Allah (kaget), boleh diceritakan gimana tata kelola waktunya mas? Kok bisa? Padahal sambil kerja lho, apakah sampai mengambil waktu kerja?

A: Oh tidak, in syaa Allah tidak ngambil waktu kerja. Lebih tepatnya hampir tidak pernah ambil jam kerja. Jadi, tilawah saya itu, konsepnya sederhana, 2 juz di malam dan 2 juz di siang. Biar adil, toh kita sering kalau berdoa khatam Quran: "war zuqnaa tilaawatahuu 'aana allaili wa athroo fannahaar", doa minta rezeki diberikan kemampuan untuk bisa tilawah malam dan siang, jadi yaa konsepnya 2 juz 2 juz.

Hanya saja, prakteknya kadang tidak bisa pas 2 juz di malam. Habis tarawih tidur, bangun jam 02.30-an tilawah 2 juz disambung makan sahur. Minimal dapet 1,5 juz karena kadang bangun kesiangan jam 03.15-an.

H: Jam 3.15 kesiangan? Ck ck ck... Padahal anak kost saja, jam segitu biasanya tidur lagi lho. Truz kalau siang bagaimana strateginya mas?

A: Kalau siang, 1 juz ambil bakda Subuh sampai syuruq. Kalau lagi di mesjid ya shalat isyraq. Lalu, 1 juz lagi selesai absen dari jam kantor jam 15.30, ada waktu cukup panjang sampai berbuka bisa diisi main-main sama anak, nyiapin berbuka, dan tentunya bisa nambah 1 juz lagi.



H: Wah, seru juga ya, dibagi-bagi begitu. Tapi, emang kuat ya? Sekali duduk 1 juz begitu? Kecepatannya gimana mas? Lalu apa sih tantangan terbesarnya, apakah ngantuk?

A: Yaa, sekali duduk 1 juz itu seru sih, intinya dipastikan telinga kita mendengar, agar kita bisa menikmati lantunan kita, gak dibatin ya. Truz, kalau bosen, sesekali baca artinya. Kalau ngantuk sih Alhamdulillah enggak ya. Jam 2-3 pagi bangun itu, wudhu sangat membantu biar tidak ngantuk, lalu bakda Subuh juga udah terbiasa jadi gak ngantuk. Justru saya kalau tilawah habis tarawih malah ngantuk, sekitar jam 9-10 malam gitu.

Oiya tentang tantangan terbesar yaa, membagi waktu ya. Bagaimana agar gak cuma tilawah, tapi juga murajaah dan nambah hafalan, juga kerja itu sendiri, karena kadang ada rapat juga sampai jam setengah 5. Jujur, tiap Ramadhan yang paling berat bagi saya nambah hafalan, jadi seringkali dipending dulu. Tapi Alhamdulillah murajaah tetap jalan.

Oiya satu lagi tentang kecepatan. Saya termasuk pelan sih. 35-50 menit dapet 1 juz, istilahnya tadwir (kecepatan sedang cenderung cepat). Jadi bukan hadr (cepat). Kalau hadr mungkin 20 menit sudah bisa 1 juz kali ya. Karena saya selalu berusaha menyempurnakan tiap hurufnya, ga tau, dari dulu ga bisa cepet aja sih, hehe. Kecuali murajaah, itu sesekali kalau diperlukan bisa ngebut hadr, karena gak sambil baca.

H: Nah, tadi khan disebutkan murajaah tetep jalan. Bagaimana strategi murajaahnya? Dapet berapa sehari sih?

A: Nah ini mas yang seru. Murajaah itu seni kita dalam mengisi kekosongan waktu-waktu autopilot kita. Misalnya sambil naik motor, sambil nyuci baju, bukan di dalam toilet lho ya, lalu sambil ngelipet baju, dan pastinya sambil menikmati shalat-shalat sunnah kita.

Kalau ditanya dapet berapa, Alhamdulillah sih bisa 1 juz sih. Mulai dari Qiyamul Lail bakda tilawah 1-2 halaman di dalam shalat, lalu shalat fajr tidak bisa murajaah karena ngejar Subuh ya. Lalu, shalat isyraq dan dhuha, lumayan bisa dapat 2-3 halaman kalau bisa 4 rakaat ya. Bakda dzuhur, magrib, dan isya, semuanya bisa dipake murajaah, kecuali qabla Dhuhur dan Ashar ya, karena ngejar iqomat juga.

Selebihnya diisi sambil jalan kaki sama naik motor kalau pulang dan berangkat ke masjid. Oia kalau lagi WFO sebetulnya senang sih, karena murajaah di jalannya bisa lebih banyak. Rata-rata perjalanan ke kantor bisa dapet 1/3 - 1/2 juz. Jadi saat hari WFO, bisa dapet 1,5 juz murajaah.

H: Maa syaa Allah. Bisa ya begitu ya? Oiya, apa sih mas yang dimurajaah? Berati hafalannya banyak donk ya?

A: Enggak mas. Itu warisan hafalan dulu saja. Sebagai muslim yang berkomitmen pengen jadi keluarga Allah, yaa hafalan yang sudah dipunya wajib dijaga, sekitar 7 juz mas. Jadi enak bisa dibagi-bagi per hari, Biasanya dari mulai ahad juz 26 dst. sampai Kamis juz 30. Lalu masuk hari Jumat dan Sabtu dibagi-bagi antara surah al kahfi, maryam, thaha, luqman, sama sajdah. Alhamdulillah terjaga, walau kadang kalau surat-surat yang tadi ada yang belum kuat, tetep sambil bawa mushaf kecil.

Enggak mas. Itu warisan hafalan dulu saja. Sebagai muslim yang berkomitmen pengen jadi keluarga Allah, yaa hafalan yang sudah dipunya wajib dijaga...

H: Jadi, total bersama Quran di bulan Ramadhan bisa sampai 5 juz per hari ya? Oiya, tadi kalau ga salah, sempet bilang kalau tanggal merah, strategi tilawahnya berubah. Bener ya? Gimana itu?

A: Iya mas. akhir pekan dan tanggal merah praktis tidak ada aktivitas kantor. Jadi, sebagai pengganti jam kerja, di-extend aja 2 juz, masing-masing antara jam 9 pagi - 3 sore, kudu nambah 2 juz begitu.

H: Nah, ini pertanyaan penting ini mas. Apa sih kuncinya bisa melakukan semua aktivitas itu?

A: Kuncinya tekad yang kuat sih mas. Kembali ke pertanyaan "mengapa kita melakukan itu"? Maka, jawabnya kalau dari saya: Hidup itu singkat. 24 jam sehari juga singkat. Kalau di luar Ramadhan mungkin lisan kita banyak dustanya, banyak mencla-menclenya, harapannya kalau di Ramadhan, lisan kita lebih banyak lafal Quran-nya. Lebih jauh dari itu, dengan kita mengakrabi Quran, harapannya sedikit-demi-sedikit kita lama-lama bisa hafal Quran, toh praktis kita bakal khatamin di Ramadhan sekitar 6-7 kali ya, karena nanti ada strategi khusus di 10 hari terakhir, jadi kalau di luar Ramadhan sebulan sekali khatam, berarti 7+11, total sekitar 18 kali khatam setahun.

Siapa sih mas yang gak mau Quran jadi teman setelah kita mati mas. Tausiyah ustadz saya dulu begitu mengena. Di alam kubur, ditemenin Quran. Di alam mahsyar ditemenin Quran. Menyeberang jembatan shirat ada cahaya Quran. Diadili di hari kiamat, Quran ikut jadi pembela. Dan pastinya di surga, kita tetap bisa baca Quran. Dari situ, saya sadar, bahwa kita harus banyak-banyak bersama Quran ketika di dunia. Agar tiap episode akhirat kita selamat semuanya.

H: Duh, keren banget motivasinya mas... Jadi malu saya...

A: Ohiya kalau kunci melakukan interaksi bersama Quran, kuncinya pasang target dan mujahadah sih. Kalau ga ada target, bakal bingung mau ngapain, jadi kudu ada target. Kalau belum bisa 1 juz sekali duduk memang berat. Dikit-dikit ngantuk, dikit-dikit ngantuk. Dulu ustadz saya nyaranin mujahadah, berusaha sekuat mungkin, bahkan sampai-sampai tilawahnya di kuburan. Segitunya biar ga ngantuk. Tapi kalau sudah terbiasa ga ngantuk, in syaa Allah bisa, jam 2 pagi tilawah, jam 5 habis subuh tilawah, semuanya jadi mudah mas. Karena sudah terbiasa. Hanya saja memang ada efek sampingnya, agak siang dikit ngantuk. Biasanya butuh rebahan beberapa menit saja.

H: Oh ya, nanggung nih mas. Tadi sempet disampaikan ada perubahan strategi kalau 10 hari terakhir. Bisa diceritakan juga mas?

A: Oh iya, jadi kalau awal-awal Ramadhan sepekan sekali khatam kan ya, 4 juz sehari senin sampe jumat. Lalu sabtu ahad 6 juz sehari. Nah, kalau sudah masuk 10 hari terakhir, kalau buat saya, semuanya jadi 6 juz sehari mas. Tapi, bukan di jam kantor ya, tambahan 2 juz nya itu di malam hari ketika iktikaf, baik iktikaf di mesjid kalau dibolehin, atau iktikaf darurat kalau di rumah. Cuman yaa, efeknya memang ngantuk sih mas. Pinter-pinter kita bagi waktu buat istirahat dan kerja kalau siang hari.

H: Wah, strateginya jadi berubah-berubah tergantung prioritas gitu ya. Hm... nah pertanyaan terakhir mas. Apa pesan mas buat pemirsa (pembaca yang budiman)?

A: Pesan saya, ini Ramadhan, bayangin aja ini terakhir kali kita ketemu Ramadhan. Biar kita termotivasi untuk terus rajin. Lalu, jangan easy-going. Ngikutin trend di masjid rame, kita ikut ngeramein, lalu sepi, kita jadi ikut-ikutan. Harus punya target dan mujahadah sendiri, agar tidak mudah terbawa arus suasana, terutama akhir Ramadhan itu trend nya masjid sepi, mall rame. Bagi yang belum bisa 1 juz sekali duduk, perlu mujahadah. Dan bagi yang belum bisa murajaah saat naik motor, jalan dan lain-lain, kudu menyadari bahwa tiap detik di bulan Ramadhan begitu berharga. Kalau gak bisa murajaah karena hafalannya belum banyak, bisa diisi dzikir dan istighfar saja. Itu saja mungkin.

H: Alhamdulillah, pembicaraan eksklusif yang seru abis. Semoga bisa menginspirasi ya, walaupun tidak ada versi videonya, hanya menuliskan hasil wawancara hehe. Intinya memang Ramadhan ini bulan Quran. Maka, siapapun kita: mahasiswa yang banyak tugas, lalu PNS yang kerjanya jam 7.30 sampe jam 15.30 tadi, pekerja harian, entah siapapun kita, kudu rajin-rajin mengelola waktu agar detik demi detik Ramadhan tidak terbuang sia-sia.  

Semoga bermanfaat. 

komentar | | Baca...
 
Tentang Kami | Kontak Kami | Privacy policy | Term of use | Ingin Berdonasi? | Site map
Copyright Ruqun STAN© 2015. Rumah Qur'an STAN . All Rights Reserved.
Design Template by klik di sini |